Manusia Sebagai Makhluk Individu

Individu berasal dari bahasa latin individium yang berarti sesuatu yang tidak dapat di bagi lagi. Dapat diartikan juga sebagai satu kesatuan yang terkecil dan terbatas. Manusia sebagai individu, bukan berarti manusia sebagai sesuatu yg keseluruhan yang tidak dapat dibagi, melainkan sebagai kesatuan yang terbatas yaitu sebagai manusia perseorangan. Oleh karenanyasering ada istilah "orang seorang" atau manusia perseorangan.

Menurut Tricotomi, jiwa manusia dapat dibedakan menjadi :

1.  Cipta yang berarti manusia senantiasa berkreasi (bersifat kreasi) selalu mencari hal-hal yang baru 

2.  Karsa berarti suatu kehendak kodrat manusia untuk mengabadikan diri kepada kekuasaan yang          tertinggi

3.  Rasa berarti adanya dorongan dalam diri manusia untuk mencapai keindahan rasa.

Individu adalah seorang manusia yang memiliki peranan yang khas dalam lingkungan sosialnya yang mempunyai kepribadian serta polah tingkah laku yang spesifik. Makna atau arti manusia sebagai individu apabila tingkah lakunya hampir identik dengan tingkah laku massa yang bersangkutan. Proses yang meningkatkan ciri-ciri individualitas yang melekat pada seseorang sampai ia menjadi dirinya sendiri disebuat proses individuasi atau aktualisasi diri. Individu dibenahi berbagai peranan yang berasal dari kondisi kebersamaan hidup sehingga muncul struktur masyarakatyang akan menentukan pola tingkah laku yang spesifik atau kadang sering bertentangan peranan yang dituntut oleh masyarakat.